Menariknya adalah berita launching buku Ust. Maradona Sibombing 'Batak Juga Muslim' bertengger di urutan kedua terpopuler dari sepuluh yang ada.
Ada apakah?
Selain buku dan penulisnya tentunya, di media sosial, semenjak diresmikannya Tugu Titil Nol Islam Nusantara di Barus oleh Presiden Joko Widodo (baca), banyak juga yang ingin tahu tentang penyelenggara acara ini Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI). (baca) Mungkin keduanya berkorelasi.
Apalagi, dalam berbagai foto yang beredar, tampak presiden didampingi Syeikh Ali Akbar Marbun (baca), Rais Syuriah PBNU sekaligus anggota Dewan Ulama JBMI serta H Albiner Sitompul sebagai ketua JBMI.
Apakah benar ada Batak yang Muslim atau benarkah ada Muslim di Barus dan sekitarnya?
Pertanyaan ini sering muncul sebagai gambaran kurangnya informasi mengenai Islam di kalangan masyarakat Batak dan keraguan kalangan yang tak mengenal masyarakat Batak atas keislaman orang-orang Batak.
Padahal bila kita sebut nama-nama tertentu, sebagian akan faham walau tak menyangka nama tokoh tersebut sebagai orang Batak.
Akan sulit untuk menjelaskan fenomena itu, tapi beberapa fakta berikut lebih kurang cukup untuk dipertimbangkan:
1. Islam sudah lama hadir di masyarakat Batak sejak zaman dahulu kala. Di Mandailing, bahkan ada sistem pengajaran berbahasa lokal yang sudah lama eksis. Di sini pula terdapat pesantren Muthafawiyah Purba Baru yang membuktikan adanya tradisi keilmuan yang sudah terbangun sebelum pesantren tersebut didirikan. (baca)
2. Berbagai catatan kuno penjelajah Cina (sekarang disebut Tionghoa dari Tiongkok) menyebut bahwa Islam telah hadir di Barus sejak abad ke-7, beberapa prasasti juga mendukung argumen ini. (baca)
3. Sebelum Indonesia merdeka, banyak orang Batak Muslim yang aktif di berbagai organisasi masyarakat, baik di tingkat lokal maupun nasional. Ada di NU, Muhammadiyah, Alwashliyah dll. (baca)
4. Setelah kemerdekaan, banyak tokoh yang populer bahkan sampai sekarang. Berbagai ustad muda saat ini bahkan mengelola pesantren sendiri di Sumatera Utara bahkan di pulau lain selain Sumatera. (lihat berbagai videonya).
5. Organisasi pelajar yang digagas Batak Muslim juga banyak di luar negeri seperti Timur Tengah, Eropa dll, dan terdapat tokoh Mandailing yang menjadi pengajar di Masjidil Haram sebelum dan setelah kemerdekaan. (baca)
6. Di masyarakat Batak sendiri terdapat dua organisasi besar selain yang disebut di atas. Selain JBMI ada juga Persatuan Batak Islam (baca). Ada juga organisasi per sub etnis, seperti Muslim Simalungun (baca), Pakpak, Karo, Mandailing dll, per tarikat sufi (baca), per profesi dll.
Semoga informasi ini bermanfaat. (*)
Yuk gabung PanPage Facebook Belajar Quran dan Ilmu Tafsir atau di sini
Home | UD Paju Marbun | Sultan Group | IMECH | BeritaDekhoCom | TobaPosCom
No comments:
Post a Comment