Bahkan Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan menggunakan taktik ini untuk memenangkan Donald Trump dalam saru masa jabatannya sebagai presiden AS.
Akan tetapi Kremlin benar-benar kalah telak dalam propaganda soal invasi ke Ukraina.
Ukraina kelihatan dapat mendikte persepsi publik karena ruang yang disediakan oleh berbagai negara kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy cukup besar
Propaganda Rusia juga terlihat semakin lemah saat Kremlin justru menguatkan laporan Ukraina bahwa Rusia telah kehilangan 10 ribu pasukan tewas selama konflik berlangsung dan sekitar 30 ribu lainnya luka-luka.
Walau begitu banyak yang yakin jumlah tewas di pihak tentara Ukraina pasti lebih besar, satu banding empat.
No comments:
Post a Comment