Generasi TCK Mencari Jati Diri Leluhur

  • Breaking News

    Friday, February 2, 2018

    Mengenal Abdurrahim Berutu, Tokoh Islam di Pakpak

    PAHOMPU NABURJU -- Pionir Islam di Pakpak yang penting dicatat adalah Abdurrahim Berutu, ia merupakan satu-satu—sejauh penelitian ini—pionir Islam yang berasal dari masyarakat Pakpak itu sendiri. Abdurrahim Berutu ini awalnya bernama Dehel Berutu, nama ini diganti setelah ia berangkat haji, yang pada masa itu masih menggunakan kapal laut sebagai sarana transfortasi yang dapat menghubungkan masyarakat Indonesia ke Mekah—pada saat itu—dengan durasi lama perjalanan lebih kurang mencapai 4 bulan lamanya.

    Dalam upaya menyebarluaskan Islam di kalangan masyarakat Pakpak Abdurrahim ini sangat gigih. Bahkan, ia tidak kenal menyerah dan dalam upaya perjuangannya ini hampir saja ia masuk ke dalam bui karena pergerakan dan perjuangan yang dilakukannya dalam upaya memperjuangkan Islam. Berbeda dengan pionir Islam sebelumnya tampaknya Abdurrahim dalam kiprahnya untuk memperkenalkan Islam di kalangan masyarakat Pakpak ia lebih memilih jalur politik sebagai pendekatan perjuangannya untuk mengajarkan Islam kepada masyarakat Pakpak.


    Pendekatan politik dalam memperjuangkan Islam ini setidaknya dapat dilihat dari aktifitas yang dilakukannya dalam memperjuangkan hak-hak umat Islam, serta ditambah lagi kenyataan ketika itu kolonialisme penjajahan Belanda sudah masuk ke daerah Pakpak. Sebagaimana yang diketahui secara jamak bahwa untuk pengalaman tanah Batak penjajah Belanda selain melakukan kolonialisasi juag menyebarluaskan agama Kristen, maka membendung laju penetrasi Kristen di Pakpak ini lah gerakan-gerakan yang dilakukan Abdurrahim dalam memperjuang-kan Islam di Pakpak.

    Berdasarkan catatan yang tertulis dimakannya, Abdurrahim ini wafat pada tahun 1973 dalam usia 103 tahun. Untuk mengenang berbagai aktifitas perjuangan Abdurrahim ini terhadap Islam, maka masyarakat setempatkan menempatkan makamnya di sebelah Masjid Nur Hikmah yang merupakan salah satu masjid yang bersejarah di daerah Pakpak, tepatnya di Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu karena masjid ini merupakan satu-satunya masjid yang tertua yang ada di Pakpak sampai saat ini sebagai saksi perjuangan umat Islam di Pakpak. (sumber)

    Yuk gabung PanPage Facebook Belajar Quran dan Ilmu Tafsir atau di sini


    Home | UD Paju Marbun | Sultan Group | IMECH | BeritaDekhoCom | TobaPosCom

    No comments:

    Post a Comment


    Galeri

    Ekonomi

    Budaya